Advertisement
  1. Design & Illustration
  2. Adobe InDesign

Tips Singkat: Menggunakan Efek dalam Adobe InDesign

Scroll to top
Read Time: 7 min

Indonesian (Bahasa Indonesia) translation by Sittiana Ana (you can also view the original English article)

Final product imageFinal product imageFinal product image
What You'll Be Creating

Adobe InDesign tidak selalu dipertimbangkan sebagai aplikasi yang serba guna untuk memformat foto dan bentuk seperti aplikasi saudaranya, Photoshop dan Illustrator. Ini adalah prasangka yang cukup umum. Memang benar bahwa efek yang lebih canggih hanya bisa dikerjakan dengan program yang khusus untuk mengedit foto, namun masih banyak hal hebat lainnya yang bisa ada lakukan untuk menonjolkan elemen grafis anda secara langsung dalam InDesign.

Dalam tutorial Tips Singkat ini, kita akan membahas panel Effects dalam inDesign, dan mempelajari bagaimana anda dapat menggunakan berbagai macam efek yang berbeda dalam layout anda – termasuk mengatur transparansi, menggunakan berbagai tipe gradasi, dan mengenalkan anda pada shadows, glows, satin effects, bevels dan embossing. Saya akan membagi beberapa tips kunci yang akan membantu anda menggunakan efek ini sesuai standar profesional, dan dengan mudah meniru beberapa tampilan mewah yang bisa anda dapatkan dengan Photoshop.

1. Mengenal Effects dalam Adobe InDesign

Anda dapat menggunakan efek untuk ‘objek’ apapun dalam dokumen InDesign. Ini termasuk bentuk (contohnya garis, lingkaran, persegi panjang, dan bentuk lainnya yang dibuat dengan shape tools), bingkai (contohnya bingkai teks dan foto), dan foto (yang ada di dalam bingkai foto)

Ketika mengerjakan foto, artinya anda memiliki kebebasan untuk menggunakan berbagai macam efek yang berbeda pada bingkain maupun foto yang di dalamnya secara langsung. Ini cocok untuk anda jika anda menginginkan fleksibilitas dalam menggunakan elemen efek pada layout anda.

Ada dua cara utama untuk menggunakan efek pada obyek dalam InDesign. Titik akses yang pertama adalah panel Effects yang dapat anda buka dengan memilih Window > Effects

effects paneleffects paneleffects panel

Ini adalah panel yang kecil, yang memudahkan anda untuk menaruh efek dasar pada obyek dasar dengan jumlah yang terbatas, seperti mengubah Blending Mode (yang akan mempengaruhi bagaimana warna dari obyek yang bertindihan akan terlihat) dan Opacity.

Blending mode menuBlending mode menuBlending mode menu

Panel ini juga memudahkan untuk melakukan knock-out (block-out) pada obyek yang berada di bawah obyek yang anda pilih dengan check-box Knockout Group yang ada di bagian kanan bawah panel.

Anda juga dapat memilih untuk menghilangkan semua efek (kecuali Blending Mode atau Opacity) yang telah anda gunakan untuk obyek dengan cara mengklik ikon tong sampah yang ada di sudut bawah panel.

Dengan mengklik tombol FX, yang ada di sebelah kiri ikon tong sampah, anda dapat mengakses menu drop down untuk efek yang lebih banyak.

FX menuFX menuFX menu

Mengklik salah satu pilihan ini akan membuka jendela Effects yang lebih detail.

effects windoweffects windoweffects window

Metode yang kedua untuk menggunakan Effects adalah dengan cara membuka Object > Effects, ketika anda telah memilih obyek yang anda inginkan.

object effectsobject effectsobject effects

Ini adalah cara langsung yang cepat dan mudah untuk menggunakan efek pada satu obyek tertentu.

transparency effect windowtransparency effect windowtransparency effect window

Namun membiarkan panel Effects tetap terbuka sambil anda bekerja, terutama jika anda menggunakan efek untuk sejumlah obyek berbeda dalam satu dokumen, akan memudahkan anda untuk melihat efek yang digunakan pada beberapa obyek dengan cepat dan memudahkan anda untuk mengedit atau menghapus efek tersebut.

Mari kita lihat beberapa efek dasar yang bisa anda gunakan untuk obyek anda dalam InDesign, dan bagaimana anda dapat mengatur pengaturannya untuk membuat hasil yang berdampak besar.

2. Transparency

Object > Effects > Transparency

Mengurangi opacity (tampilan solid) pada obyek dapat mengurangi visual drama pada bentuk atau foto. Anda juga dapat mengatur Transparency Mode untuk mengedit cara efek transparency tersebut terlihat.

Foto EPS ini, yang berada di dalam bingkai foto, adalah bagian dari desain sampul foto dari tutorial sampul buku milik saya baru-baru ini.

original imageoriginal imageoriginal image

Menggunakan efek transparan dapat memberikan gambar tampilan yang lebih lembut, dan latar yang lebih pudar, yang cocok dengan kesan magis dan menyeramkan pada desain sampul.

Mengatur Mode dari Transparency Effect adalah cara yang terbaik untuk mengedit tampilan dari transparansi dengan cara yang dramatis. Disini, Mode diatur dalam Soft Light. Meskipun Opacity diatur sampai dengan 100%, efek yang bertemu dengan warna gelap pada layar sampul menciptakan efek seram dan berkabut.

transparency effecttransparency effecttransparency effect

Modes berguna lainnya yang perlu diingat termasuk Normal, yang memasukkan transparansi standar untuk obyek yang diubah secara terpisah dari warna dasarnya, dan Multiply, yang merupakan pilihan yang bagus untuk menonjolkan tekstur dan detail foto yang berada di bawah obyek yang anda berikan Transparency Effect.

final effectfinal effectfinal effect

Tip: Cobalah untuk menggunakan Multiply Mode pada Transparency Effect jika anda memilki bentuk berwarna di atas foto layar polos yang bertekstur (seperti kayu atau kertas). Warna dari bentuk akan ‘berlipat ganda’ dengan foto yang ada di bawahnya,untuk memberikan tampilan bertekstur pada design anda.

3. Gradients (Feathers)

Object > Effects > Basic / Directional / Gradient Feather

Gradasi menciptakan difusi yang bertahap pada elemen anda dari warna terang menuju warna gelap (atau dari opacity kecil menjadi opacity yang lebih banyak). InDesign menawarkan tiga metode utama untuk mengaplikasikan efek gradasi pada elemen yang ada di layout anda.

Basic Feather adalah apa yang terlihat pada namanya – efek ini sangat sederhana. Menggunakan Basic Feather pada obyek anda akan memberikan efek feather yang seragam di semua sisi ujung obyek. Mengatur Choke akan meningkatkan atau memperhalus ketajaman dari ujung gradasi, dan anda juga dapat mengatur bagaimana gradasi Corners akan terlihat: Diffused, Sharp atau Rounded.

basic featherbasic featherbasic feather

Directional Feather memberikan anda fleksibilitas yang sedikit lebih banyak untuk menggunakan efek. Anda dapat memilih untuk menggunakan Directional Feather untuk semua atau hanya beberapa sudut obyek. Anda juga dapat mengatur Angle gradasi dan meningkatkan Noise untuk efek kasar yang lebih banyak.

directional featherdirectional featherdirectional feather

Efek gradasi yang paling fleksibel dan terlihat profesional yang dapat anda gunakan untuk obyek InDesign adalah Gradient Feather. Efek ini menciptakan gradasi yang halus dan menyapu seluruh obyek. Dengan memindahkan posisi Gradient Stops, anda dapat melatih kontrol anda pada kedalaman dan posisi gradasi. Anda juga dapat menukar Type gradasi menjadi Linear dan Radial (yang membentangkan gradasi ke arah luar atau dalam bentuk melingkar atau oval).

gradient feathergradient feathergradient feather

Layar dari sampul buku ini telah menggunakan sebagian besar efek Gradient Feather untuk membentuk tampilan yang berlapis dan tercampur sempurna. Saya menggunakan Linear Gradient Feather sederhana untuk persegi panjang hitam yang berada di belakang layout.

background gradientbackground gradientbackground gradient

Di atasnya saya akan meyusun dua foto, foto sebuah pulau and a langit berbintang, masing-masing dengan efek Gradient Feather dan Multiply Transparency yang digunakan pada bingkai fotonya.

island and starry skyisland and starry skyisland and starry sky

Dan akhirnya, di bagian paling atas, saya menyusun persegi panjang biru pada foto, dengan efek Multiply Transparency yang diaplikasikan pada foto untuk memberikan sampulnya sedikit warna.

final layered imagefinal layered imagefinal layered image

4. Shadow

Object > Effects > Drop Shadow / Inner Shadow

Bayangan yang dibuat dengan benar dapat membantu untuk mengangkat elemen pada dokumen anda dan memberikannya tampilan 3D. Ada dua metode dalam menggunakan bayangan untuk obyek dalam InDesign: Drop Shadow and Inner Shadow.

Drop Shadow adalag efek yang paling mudah digunakan untuk obyek apa saja, menciptakan bayangan seragam yang berada di ujung obyek. Anda dapat mengatur Mode, untuk mengatur bagaimana bayangan tersebut akan terlihat, anda juga bisa mengatur level Opacity, Position (contohnya Distance dan Angle), SizeSpread, dan Noise.

drop shadow effectdrop shadow effectdrop shadow effect

Inner Shadow akan memberikan efek bayangan di dalam obyek anda. Efek ini akan menggelapkan tampilan text, foto, dan bentuk.

5. Glow

Object > Effects > Outer / Inner Glow

Menggunakan Inner atau Outer Glow pada obyek memiliki cara kerja yang sama dengan menggunakan efek Shadow, namun bedanya Glow menggunakan warna yang lebih pucat untuk menciptakan aura cahaya baik di bagian ujung luar atau dalam dari obyek.

Saya menggunakan Outer Glow Effect pada judul utama di desain sampul buku ini, yang menonjolkan kata ‘Star’, memberikannya tampilan yang terang dan bersinar. Mode diatur menjadi Screen, yang memperkuat terangnya Glow dan Technique diatur menjadi Softer untuk membuat efeknya tidak menyolok dan halus.

outer glow effectouter glow effectouter glow effect
star queen text with glowstar queen text with glowstar queen text with glow

6. Bevel dan Emboss

Object > Effects > Bevel and Emboss

Efek ini memberikan efek yang sesuai dengan namanya: Bevel memberikan efek terangkat pada tampilan 3D dengan gambar yang timbul, sementara Emboss digunakan untuk mendorong obyek menuju halaman.

Namun berhati-hatilah dalam menggunakan efek ini! Efek ini bisa membuat desain anda terlihat sedikit ketinggalan jaman jika tidak digunakan dengan benar.

Bingkai teks ini menggunakan Inner Bevel Effect dengan Smooth Technique.

bevel and emboss effects windowbevel and emboss effects windowbevel and emboss effects window
bevel effectbevel effectbevel effect

Bingkai teks ini menggunakan Pillow Emboss Effect dan juga Smooth Technique.

bevel and emboss effects windowbevel and emboss effects windowbevel and emboss effects window
emboss effectemboss effectemboss effect

7. Satin

Object > Effects > Satin

Satin Effects memberikan efek sinar yang cantik pada obyek dan mungkin akan terlihat paling efektif jika digunakan pada elemen teks.

Tip: Cobalah untuk mengatur Color pada Satin Effect dari jendela Effects untuk mengkontraskan warna untuk efek yang lebih besar. Pada contoh ini, Color diatur pada [Paper] untuk memberikan  tampilan yang terlihat seperti laut pada teks.

satin effects windowsatin effects windowsatin effects window
satin effectsatin effectsatin effect

Kesimpulan

Tutorial Tips Singkat ini telah memberikan anda sedikit kilasan tentang efek dasar yang tersedia untuk anda dalam Adobe InDesign.

Efek yang dipilih dengan baik dan disusun dengan tepat dapat membantu anda untuk menciptakan desain yang sama dengan yang dibuat menggunakan program khusus untuk mengedit foto seperti Photoshop.

Bersenang-senanglah dan nikmati bereksperimen dengan Effects pada InDesign!

Advertisement
Did you find this post useful?
Want a weekly email summary?
Subscribe below and we’ll send you a weekly email summary of all new Design & Illustration tutorials. Never miss out on learning about the next big thing.
Advertisement
One subscription. Unlimited Downloads.
Get unlimited downloads