Indonesian (Bahasa Indonesia) translation by Anissa Anwar (you can also view the original English article)
Pelajari cara membuat gaya grafis yang dapat Anda terapkan untuk berbagai jenis huruf atau objek vektor. Hasilnya mengingatkan patch-emblem di jaket olahraga sekolah, dan dapat dicapai dengan beberapa stroke sederhana dan menggunakan beberapa efek dalam Adobe ilustrator.
Tutorial ini adalah hanya salah satu dari banyak tutorial saya yang akan Anda pelajari dalam Tuts + Course, Illustrator Effects in Depth.
1. Menyiapkan Dokumen
Langkah 1
Buatlah sebuah dokumen baru menggunakan preset Basic RGB. Sekarang gunakan satu set swatches yang berisi 4 warna: merah muda dan merah tua, dan biru muda dan biru tua. Anda tentu saja dapat menggunakan kombinasi warna yang Anda suka, tetapi untuk membuatnya sederhana, saya akan memilih warna merah dan biru dalam seluruh tutorial. Berikut adalah rincian RGB Swatches yang akan saya gunakan:
Menggambar persegi panjang berukuran sama dengan artboard, dan mengisinya dengan warna biru gelap. Mengunci persegi panjang ini dengan menuju ke Object > Lock > Selection.
Pastikan pada panel Appearance terbuka, ini akan menjadi pusat komando untuk tutorial ini.
Langkah 2
Saya menggunakan font "Ballpark Wiener," dimana Anda dapat menemukan disini. Font retro bagus lainnya adalah Mascot. Ketik kata apa saja, dan rubah ukurannya ke 200 points. Seperti font script lainnya, Anda mungkin harus mengatur kern di antara pasangan huruf tertentu, jadi huruf ini terhubung.
Langkah 3
Menjaga teks masih dalam keadaan terpilih dan hapus fill dari teks tersebut. Ini adalah hal yang sama sebagai memberinya fill [None].
2. Menambahkan Strokes dan Effects
Langkah 1
Dengan teks masih terpilih, menuju ke panel Appearance dan klik icon Add New Fill di bagian bawah. Dari menu drop-down swatches, pilih warna Biru Medium dari palet Anda.
Langkah 2
Klik Add New Fill lagi, kali ini menggunakan gradient linear hitam-ke-putih.
Langkah 3
Buka panel Gradient dan menyesuaikan sudut sehingga warnanya mulai dari hitam pada bagian bawah hingga putih pada bagian atas.
Langkah 4
Pilih gradient fill dalam panel Appearance. Menuju ke menu Effect dan memilih Pixelate > Pointilize. Masukkan Cell Size ke 4.
Periksa pengaturan Document Raster Effects di bawah menu Effect. Pengaturannya harus ditetapkan ke Medium atau High.
Langkah 5
Klik Opacity dari gradient fill dalam panel Appearance dan mengubah Blending Mode ke Overlay. Mengatur Opacity ke 30%.
Langkah 6
Jagalah teks masih terpilih dan klik icon Add New Stroke pada panel Appearance. Mengatur warna ke putih, dan ukuran point antara 20 dan 30.
Tergantung pada huruf dan font yang Anda gunakan, Anda mungkin harus meningkatkan ukuran point lebih lanjut. Anda ingin putih untuk mengisi semua ruang di antara huruf-huruf serta counters dari huruf individual.
Langkah 7
Tambahkan stroke baru, dan beri warna merah. Mengubah stroke weight sekitar 8 pts.
Langkah 8
Menjaga stroke merah baru tetap terpilih di panel Appearance dan menuju ke Effect > Path > Offset Path.
Mengatur ukuran Offset sehingga stroke merah di atas tepi stroke putih.
Langkah 9
Kita tidak ingin stroke merah saling tumpang tindih, jadi untuk memperbaiki ini, kembali ke menu Effect menuju Pathfinder > Add. Ini akan menerapkan fungsi Add sebagai efek yang hidup, hal ini berbeda dibandingkan menggunakan panel Pathfinder, yang akan mengubah paths dan membuat paths tidak dapat diedit.
Anda sekarang bisa melihat efek Offset Path dan Add efek dalam panel Appearance Anda.
Langkah 10
Menjaga stroke merah terpilih pada panel Appearance dan klik icon Duplicate Selected Item di bagian bawah panel.
Langkah 11
Pilih stroke baru (yang berada di atas) dan mengubah ukuran point ke 1 dan rubah warnanya ke putih.
Langkah 12
Klik untuk membuka panel Stroke dalam panel Appearance. Mengubah Cap style ke rounded, dan centang pada kotak Dashed Line. Masukkan dash 2 points dan gap 2 points. Ini akan membuat stroke putih terlihat seperti jahitan. Anda tidak perlu mengisi sisa kotak pada dash-gap, karena dash dan gap akan berulang dengan sendirinya.
Langkah 13
Duplikat stroke merah dengan memilih dan mengklik icon Duplicate Selected Item di bagian bawah panel Appearance. Mengubah warnanya jadi merah tua, dan mengubah stroke weight ke 3 pts.
Langkah 14
Klik segitiga terbuka dari stroke merah tua di panel Appearance jika Anda tidak melihat efek yang diterapkan padanya. Klik Offset Path untuk mengubah pengaturan. Mengubah offset ke 23 pts.
Langkah 15
Klik untuk membuka panel Stroke merah tua. Tambahkan garis putus-putus dengan dash dan gap 0.5 pt. Ini akan menjadi jahitan yang menempelkan patch-emblem pada jaket.
Langkah 16
Untuk menambahkan beberapa dimensi pada warna biru, pilih dan pergi ke Effect > Stylize > Inner Glow. Mengatur Blending Mode ke Screen, Opacity ke 90% dan Blur ke 2 pts. Mencentang tombol Edge.
Selamat, Anda sudah selesai!
Sekarang Anda dapat membuka panel Graphic Styles dan klik icon style yang baru untuk menciptakan Graphic Style. Anda sekarang dapat menggunakan style ini pada semua jenis teks atau objek vektor.
