1. Design & Illustration
  2. Graphic Templates
  3. Menu

How to Create a Tasty, Trendy Menu Card in Adobe InDesign

Scroll to top
Read Time: 12 min

() translation by (you can also view the original English article)

Final product imageFinal product imageFinal product image
What You'll Be Creating

Menu memiliki peran yang besar dalam membentuk pengalaman pengunjung ke arah yang lebih baik atau yang buruk (kita pasti bertujuan untuk yang sebelumnya!). Apakah anda membuat sebuah menu untuk restoran, café, atau restoran pop up, atau hanya ingin  mencari cara untuk membuat teman atau keluarga anda terkesan pada pesta makan malam yang spesial, anda dapat dengan mudah menghidupkan meja anda dengan daftar menu musim panas yang mudah-dibuat dan trendi ini.

Kita akan menggunakan Adobe InDesign untuk tutorial, dan anda tidak perlu untuk mengunduh foto atau grafis apapun – daftar menu ini hanya didasari dengan typography yang kuat dan menarik perhatian serta palet warna yang cocok dengan musim panas.

Mari kita mulai!

Contoh di bawah ini akan menampilkan layout menu yang akan kita buat – sebuah daftar menu dengan dua-sisi, satu halaman, dengan ukuran yang besar (11.69 inci kali 6.54 inci)

NB: Jika anda ingin membuat menu yang lebih kecil, anda dapat mengekspor hasil akhir menu (lihat langkah terakhir, di bawah) dan mengatur kembali ukurannya dengan Photoshop.

Depan:

front of menufront of menufront of menu

Belakang:

Reverse of menuReverse of menuReverse of menu

1. Cara Menyusun Dokumen Menu dengan InDesigns

Langkah 1

Buka InDesign dan pilih File > New > Document.

Atur Intent menjadi Print dan atur Number of Pages menjadi 2. Hapus centang pada Facing Pages.

Di bawah Page Size, pilih Custom.. dari menu drop down untuk membuka jendela Custom Page Size.

Ketik Menu pada kotak nama lalu atur Width menjadi 11.69 in (atau 296.296 mm) dan Height menjadi 16.54 in (420.116 mm). Klik Add lalu pilih OK untuk kembali ke jendela New Document.

custom page sizecustom page sizecustom page size

Langkah 2

Atur Number of Columns menjadi 4 dan kurangi Gutter menjadi 0 mm – ini akan membagi halaman (yang ada dalam margin) menjadi empat bagian berukuran sama.

Atur Margins menjadi beberapa nilai yang berbeda: 40 mm pada Bottom23 mm pada Top15 mm pada Right dan 15 mm pada Left.

Atur Bleed pada dokumen anda (penting saat anda akan mengirimkan kartu untuk dicetak) sebanyak 5 mm untuk semua sisi.

new document windownew document windownew document window

Klik OK untuk membuat dokumen baru anda.

new document creatednew document creatednew document created

Membuat Layers untuk Mengatur Layout Anda

Mari buat beberapa rangkaian layer untuk memudahkan penyusunan desain kita dan membuat elemennya dapat dikunci dan diedit dengan mudah.

Langkah 1

Buka panel Layers dari sisi kanan workspace atau buka Window > Layers.

Klik dua kali pada nama default Layer 1 untuk membuka jendela Layer Options. Ubah nama layer menjadi Border dan klik OK.

border layerborder layerborder layer

Langkah 2

Pilih New Layer dari drop-down menu panel. Ubah nama layer baru ini menjadi Color lalu klik OK.

new layernew layernew layer
color layercolor layercolor layer

Buat layer ketiga dan terakhir, lalu ubah namanya menjadi Typography.

typography layertypography layertypography layer

Setelah anda memiliki rangkaian tiga layer ini, Lock layer Typography dan Color lalu klik layer Border untuk mengaktifkannya.

layers panellayers panellayers panel

3. Cara Membuat Border pada Menu Anda

Kita akan mulai mengerjakan sisi Belakang dari menu (sisi dengan teks yang lebih banyak), yang akan kita kerjakan di Page 2 dokumen InDesign.

Langkah 1

Pindahlah ke Page 2 dokumen dengan cara scrolling down atau mengklik ikon halaman Page 2 pada panel Pages (Window > Pages).

Tetaplah berada di layer Border, pilih Line Tool (\) dari panel Tools (yang berada di sisi kiri wrokspace). Tahan tombol Shift, seret ke bawah mouse anda ke arah margin atas, sederet dengan garis tengah halaman (yang ditandai dengan garis kolom), lalu lanjutkan sampai ke margin bawah.

Buka panel Stroke (Window > Stroke), dan naikkan nilai Weight menjadi 3 mm dan pilih White Diamond dari menu drop-down Type.

central linecentral linecentral line
stroke panelstroke panelstroke panel

Langkah 2

Dengan masih memilih the Line Tool (\), tahan tombol Shift dan seret dari kiri ke kanan ke arah batas margin atas. Atur Stroke Weight menjadi 2 mm dan Type menjadi White Diamond.

top border linetop border linetop border line

Pilih garis yang baru anda buat lalu pilih Edit > Copy, Edit > Paste.  Seret salah satu ujung garis untuk mengurangi panjangnya menjadi 130 mm.

Posisikan di bagian kiri halaman, melewati dua kolom yang berada di paling kiri, dengan Y position 136 mm. Copy dan Paste garis yang pendek lalu letakkan lagi di sisi kiri, kali ini dengan Y position 307 mm.

Copy dan Paste sebanyak dua kali untuk membuat dua garis pendek lagi, letakkan kedua garis tersebut di sisi kanan halaman dengan Y positions 165 mm dan 329 mm

border linesborder linesborder lines

Kembali ke panel Layers dan Lock layer Border. Unlock layer selanjutnya, Color.

4. Cara Memilih Palet Warna yang Terlihat Segar dan Bernuansa Musim Panas

Menu anda harus terlihat cukup bagus untuk dinikmati! Warna dapat menjadi bagian yang besar seberapa menarik menu anda terlihat (dan seberapa optimis orang-orang saat mereka membaca menunya).

Langkah 1

Untuk menu ini, kita ingin memilih satu warna yang kuat yang akan cocok dengan elemen hitam dan putih. Disini saya akan menggunakan warna hijau daun, namun anda bebas untuk memilih warna kuat lainnya (mengapa anda tidak mencoba biru langit atau pink terang?) ketika anda membuat menu anda sendiri. 

Untuk membuat warna hijau yang digunakan disini, buka panel Swatches (Window > Color > Swatches) dan klik ikon New Swatch pada bagian bawah panel.

Klik dua kali pada warna yang ada untuk mengeditnya.

Tetap atur Color Type sebagai Process, dan Color Mode dalam CMYK. Atur slider dengan nilai berikut ini C=46 M=5 Y=87 K=0. Hapus centang pada kotak Name with Color Value yang berada di bagian atas jendela, dan ubah nama warnanya menjadi Grass Green. Klik OK.

swatch optionsswatch optionsswatch options

Langkah 2

Masih di Page 2 dokumen, pada layer Color, pilih Rectangle Tool (M) dan seret untuk membuat sebuah bentuk dengan Width sebesar 307 mm dan Height sebesar 18.7 mm. Letakkan di bagian bawah halaman, hingga bertemu dengan ujung bawah, kanan dan kiri.

Atur Fill Color menjadi Grass Green dan Stroke Color menjadi [None].

green rectanglegreen rectanglegreen rectangle

Langkah 3

Pindahlah ke Page 1 dokumen dan gunakan Rectangle Tool (M) lagi, kali ini untuk mencipatkan bentuk yang membentang di sepanjang halaman sampai ke batas yang ada di semua sisi.  

Atur Fill Color menjadi Grass Green dan Stroke Color menjadi [None].

green menu colorgreen menu colorgreen menu color

Masih di halaman yang sama, gunakan Rectangle Tool (M) lagi dan seret untuk membentuk sebuah persegi panjang dengan Width 278 mm dan Height 401 mm. Atur Fill Color menjadi [None] dan Stroke Color menjadi [Paper].

Dari panel Stroke, atau dari control panel yang berada di bagian atas workspace, atur Stroke Weight pada 3 mm dan Type menjadi White Diamond

border on menu frontborder on menu frontborder on menu front

Kembali ke panel Layers dan Lock layer Color. Unlock layer di bagian atas, Typography.

5. Cara Memilih Font yang Menarik dan Mudah Dibaca untuk Menu Anda

Kecuali anda mendesain menu untuk restoran yang sangat formal, daftar menu biasanya cenderung berada di sisi yang informal dan menyenangkan. Lagipula, tujuan mereka adalah untuk menampilkan makanan dalam bentuk yang menarik dan menyenangkan bagi pelanggan.

Anda dapat bersenang-senang dengan warna dan font, namun cobalah untuk tetap mengikuti peraturan acuan ini: pilihlah maksimal tiga macam font untuk teks. Satu font dengan jenis tulisan yang menyenangkan dan unik (untuk judul menu), satu font dengan tulisan yang dapat dibaca dengan jelas dan cocok untuk sub-headings, dan yang ketiga adalah font dengan jenis tulisan yang sederhana, mudah dibaca untuk menuliskan jenis makanan dan harga (sans serif adalah pilihan yang bagus.

Untuk menu ini saya akan menggunakan:

Ide yang bagus lainnya adalah mencari font dengan simbol yang bagus (wingdings) yang digunakan untuk menambah elemen grafis pada layout menu anda. Disini, saya juga akan menggunakan:

Unduh dan install semua font di atas, lalu kembalilah ke dokumen InDesign anda.

Langkah 1

Setelah anda kembali ke InDesign, di Page 1 dokumen dan di layer Typography, pilih Type Tool (T) dan seret untuk menciptakan bingkai teks di tengah halaman. Atur kursor anda pada bingkai dan, dari panel Character Formatting Controls yang berada di bagian atas workspace, atur font menjadi Adhesive Nr. Seven, Size 350 pt dan Align Center.

Buka panel Glyphs (Window > Type & Tables > Glyphs) agar anda dapat melihat seluruh set simbol yang tersedia pada Adhesive Nr. Seven Font.

Klik dua kali pada salah banner glyphs untuk memasukkannya ke dalam bingkai.

glyphs panelglyphs panelglyphs panel

Atur Font Color menjadi [Paper].

white bannerwhite bannerwhite banner

Langkah 2

Buat bingkai teks kedua dengan menggunakan Type Tool (T) dan ketik ‘Summer Menu’ (atau judul menu lainnya yang anda inginkan). Atur Font menjadi Great Vibes, Size 70 pt, Align Center dan Font Color menjadi Grass Green.

Taruh bingkai teks di atas banner putih seperti yang ditampilkan.

text over bannertext over bannertext over banner

Langkah 3

Buat bingkai teks lainnya dan letakkan di bawah banner putih, di tengah halaman. Lalu ketik:

‘Appetisers Starters Mains

(paragraph break)

Sharers Salads 

(paragraph break)

Sides’

Atur Font menjadi Josefin Slab, membedakan setiap huruf dengan ukuran lebar Bold dan Regular serta Size sebesar 25 pt. Atur teks menjadi All Caps, Align Center, naikkan Tracking menjadi 50, dan Font Color menjadi [Paper].

text below titletext below titletext below title

Langkah 4

Masukkan beberapa bingkai teks keci, klik kursor ketik anda di dalamnya lalu atur Font menjadi Davys. Dari panel Glyph, pilih glyph tangan yang menunjuk dan klik dua kali untuk memasukannya. Atur Font Size menjadi 22 pt dan Color menjadi [Paper].

Letakkan bingkai teks di sebelah kiri garis atas yang ada di awal teks ‘Appetisers...’.

hand pointerhand pointerhand pointer

Pilih bingkai teks dan pilih Edit > Copy, Edit > Paste, balikkan bingkai dengan cara Right-Clicking (Windows) atau Control-clicking (Mac OS) > Transform > Flip Horizontal. Letakkan tangan yang kedua di sebelah kanan bingkai teks tengah.

text on front of cardtext on front of cardtext on front of card

Anda telah menyelesaikan bagian Depan dari daftar menu anda. Kerja yang bagus!

front of card completedfront of card completedfront of card completed

Sekarang kita bisa mengisi sisi Belakang dengan typography...

6. Cara Menyelesaikan Bagian Belakang Kartu Menu

Langkah 1

Pindahlah ke Page 2 dari halaman anda, yaitu bagian Belakang dari menu.

Pilih Type Tool (T) dan buat bingkai teks di bagian tengah atas halaman. Ketik ‘Menu’ dalam bingkai dan atur Font menjadi Good Vibes, Size 55 pt, Align Center dan Font Color menjadi Grass Green.

Di bagian kri bingkai teks ‘Menu’ buatlah bingkai teks lainnya dan ketik ‘Summer (paragraph break) Food Menu’, atur Font menjadi Josefin Slab Bold, Size 12 pt, Tracking 50, All Caps dan Align Center.

menu titlemenu titlemenu title

Pilih Line Tool (\) dan seret untuk menciptakan garis horizontal yang lurus sempurna (tahan tombol Shift), dengan Length 57 mm.  Dari panel Stroke, atur Weight menjadi 1 mm, Type menjadi Thick – Thin dan Color menjadi Grass Green.

Letakkan garis tersebut di bawah bingkai teks yang baru saja anda buat.

left-hand headingleft-hand headingleft-hand heading

Langkah 2

Pilih kedua bingkai teks dan garis ‘Summer...’ lalu pilih Edit > Copy, Edit > Paste, pindahkan elemen yang telah ditempel ke sisi tangan-kanan halaman. Edit teks menjadi jam buka restoran (atau informasi lainnya yang ingin anda sediakan)

pasted top headingpasted top headingpasted top heading

Langkah 3

Buatlah bingkai teks baru di bagian kiri atas halaman, di bawah margin atas, dan atur Font menjadi Adhesive Nr. Seven, Font Size menjadi 180 pt dan Align Center.

Dari panel Glyphs, pilih simbol banner dan klik dua kali untuk memasukkannya.

black bannerblack bannerblack banner

Ulangi langkah di atas, membentuk lima banner bingkai teks lainnya, variasikan jenis banner dan warnanya menjadi [Black] dan [Grass Green]. Letakkan seperti yang terlihat, di atas setiap bagian yang ditandai dalam menu.

banners on menubanners on menubanners on menu

Langkah 4

Di atas setiap banner bingkai teks, lapisi dengan bingkai teks lainnya, yang berisikan sub-heading. Atur Font menjadi Josefin Slab Bold, variasikan Size dari 40 pt untuk bagian yang lebih utama (misalnya Starters, Mains) dan 35 pt untuk sisanya (contohnya Appetisers)

Atur Font Color menjadi [Paper], All Caps, Align Center dan naikkan Tracking menjadi 50.

sub-title examplesub-title examplesub-title example
sub-titles on cardsub-titles on cardsub-titles on card

Langkah 5

Perbesar sampai dengan ke sudut kiri atas dari menu. Pilih Type Tool (T) dan seret untuk membuat sebuah bingkai teks dengan Width 63 mm, sedikit lebih lebar dari kolom yang pertama. etik makanan pembuka anda, atur Font menjadi Josefin Sans, Size 13 pt, Leading 24 pt dan Align Left.

Highlight nama makanan dan atur Font Weight menjadi Bold, atur harga menjadi Light Weight.

dish namesdish namesdish names

Setelah anda menyusun semua ini, anda dapat melakukan Edit > Copy, Edit > Paste pada bingkai teks, letakkan bingkai teks kedua di kolom kedua, tersandar di garis kolom. Anda kemudian dapat melakukan Copy dan Paste untuk kedua kolom teks dari semua bagian teks yang ada di menu anda, dan mengedit isi teks sesuai yang anda inginkan.

Langkah 6

Menu dengan teks yang terlalu banyak dapat menjadi berlebihan, dan kadang, menyorot menu yang spesial dapat membantu pelanggan anda untuk memilih dengan cepat.

Sisakan sedikit ruang di beberapa bagian halaman yang kosong (lebarnya satu kolom, dengan tinggi sekitar tujuh garis), agar anda memiliki ruang untuk memasukkan beberapa menu spesial, seperti yang terlihat di bawah ini.

Pilih Type Tool (T) dan seret untuk menciptakan bingkai teks yang tinggi dan ramping. Letakkan di salah satu ruang pada halaman yang kosong, tepatnya di sebelah kiri ruang tersebut. Letakkan kursor ketik anda di dalam bingkai teks dan atur Font menjadi Josefin Sans, Thin, Size 160 pt, dan Font Color menjadi Grass Green. Ketik braket persegi ( [ ) ke dalam bingkai teks.

square bracketsquare bracketsquare bracket

Pilih bingkai teks, lalu pilih Edit > Copy, Edit > Paste, atur text ke braket persegi yang menghadap ke kiri ( ] ). 

square bracket pastedsquare bracket pastedsquare bracket pasted

Langkah 7

Buat bingkai teks lainnya, ketik ‘Special (paragraph break) Sharer (or Main, Starter, etc.)’, dan atur Font menjadi Josefin Slab, Bold, Size 18 pt, All Caps, dan Font Color menjadi Grass Green. Posisikan di antara braket, bagian atas di dekat sudut sisi tangan-kiri atas.

Buat bingkai teks tambahan untuk alas di bawahnya, dengan teks aligned center, dan Font yang diatur menjadi Josefin Sans.

special dish textspecial dish textspecial dish text

Sebagai sentuhan terakhir, buat bingkai teks lainnya dan atur Font menjadi Davys, Size 22 pt dan Color menjadi Grass Green. Gunakan panel Glyphs untuk memasukkan tangan yang menunjuk dan posisikan bingkai teks di sebelah kanan sub-heading ‘Special...’.

hand symbolhand symbolhand symbol

Langkah 8

Pilih dua braket persegi, lalu masukkan teks dan grafis tangan, lalu lakukan Edit > Copy, Edit > Paste beberapa kali dan gunakan mereka di sepanjang halaman. Atur teks isi sesuai yang anda inginkan.

pasted special artworkpasted special artworkpasted special artwork

Sisi Belakang dari menu anda telah selesai – kerja yang bagus!

finished reversefinished reversefinished reverse

Sekarang anda siap untuk mengekspor menu anda, siap untuk mengirimkannya untuk dicetak. Baca selanjutnya untuk mengetahui bagaimana caranya....

7. Cara Mengekspor Menu Anda untuk Dicetak

Langkah 1

Setelah anda memeriksa kesalahan ketik pada dokumen InDesign anda (Edit > Spelling > Check Spelling), anda siap untuk Menyimpan dokumen dan Mengekspor dokumen anda menjadi format siap-cetak.

Buka File > Export, dan pilih Adobe PDF (Print) dari menu drop-down Format di jendela Export. Klik Save.

export windowexport windowexport window

Langkah 2

Di jendela Export Adobe PDF yang terbuka, pilih [Press Quality] dari menu drop-down Adobe PDF Preset.

press qualitypress qualitypress quality

Lihat pilihan Marks and Bleeds dari menu yang ada di sisi tangan-kiri yang ada di jendela. Centang All Printer’s Marks dan centang Use Document Bleed Settings.

marks and bleedmarks and bleedmarks and bleed

Klik Export untuk membuat file siap-cetak milik anda!

menu with marksmenu with marksmenu with marks

Kesimpulan

Menu anda telah selesai dan siap untuk langsung dikirim ke percetakan! Selamat!

final menufinal menufinal menu

Dalam tutorial ini kita telah membahas berbagai macam keahlian dan teknik yang sangat berguna untuk membuat dokumen cetak dalam Adobe InDesign. Anda sekarang dapat lebih percaya diri dalam melakukan:

  • Mengatur dokumen dasar dengan dua-sisi untuk dicetak dengan InDesign
  • Menggunakan panel Line Tool dan Stroke untuk membentuk batas yang menarik untuk layout cetak anda.
  • Memilih warna dan font yang sederhana dan sesuai tujuan untuk desain anda.
  • Menyusun warna, teks dan grafis sederhana untuk menciptakan tampilan yang modern dan trendi pada desain cetak anda.
  • Mengekspor hasil kerja keras anda ke format PDF siap cetak
Advertisement
Did you find this post useful?
Want a weekly email summary?
Subscribe below and we’ll send you a weekly email summary of all new Design & Illustration tutorials. Never miss out on learning about the next big thing.
One subscription. Unlimited Downloads.
Get unlimited downloads