Bagaimana Membuat Efek Teks Action Bulu Dalam Adobe Photoshop
Indonesian (Bahasa Indonesia) translation by Yosef Andreas (you can also view the original English article)



Di dalam tutorial ini saya akan menunjukkan bagaimana membuat action bulu dalam Adobe Photoshop menggunakan pola, brush, layer style, dan gradient map. Di akhir tutorial kamu akan memiliki action, siap untuk melakukan hampir keseluruhan proses hanya dalam sekali klik.
Jika kamu ingin melewatkan tutorial ini namun tetap ingin membeli action, kamu dapat pergi ke GraphicRiver dan membeli Fur Generator. Action lengkap memiliki fitur tambahan, itu berkerja dengan 72 dpi dan 300 dpi, itu juga berkerja dengan bentuk, dan kamu dapat memilih warna berbeda dan ukuran bulu.



Bahan-Bahan Tutorial
Bahan-bahan di bawah digunakan selama pembuatan tutorial ini:
- Font Aller Display
-
Gambar JPG Background
-
Fur Brush
-
Pola Fur Texture
1. Bagaimana Mempersiapkan Background Untuk Action
Buka Photoshop, pergi ke File > Open, dan pilih FurAction-BG.jpg.



2. Bagaimana Membuat Teks
Pilih Type Tool (T) dan tulis "FUR". Pilih font Aller Display, dan kemudian pergi ke Window > Character dan atur Size ke 347 pt dan Tracking ke 50.



3. Bagaimana Menginstal Brush dan Pattern
Langkah 1
Pergi ke Edit > Presets > Preset Manager... Di dalam Preset Type, pilih Brushes, klik load..., dan pilih Brush (Fur Tutorial).abr.



Langkah 2
Pergi ke Edit > Presets > Preset Manager... Di dalam Preset Type, pilih Patterns, klik load..., dan pilih Pattern (Fur Tutorial).pat.



4. Bagaimana Membuat Action
Langkah 1
Buka panel Actions, dan pergi ke Window > Actions.



Langkah 2
Mari membuat set baru action. Untuk melakukannya, klik icon Create New Set, beri nama Fur Action, dan klik OK.



Langkah 3
Klik icon Create New Action, beri nama Fur Text, dan klik Record.
Dari titik ini, semua yang kamu lakukan akan direkam, jadi perhatikan panel Actions. Jika kamu membuat kesalahan, klik icon Stop Playing/Recording, dan hapus langkah yang tidak diperlukan dari action Fur Text. Kemudian klik icon Begin Recording untuk melanjutkan.



Langkah 4
Dengan memilih layer teks, pergi ke Layer > Rename Layer... dan namai ulang Base Text 1.



Langkah 5
Pilih Brush Tool (B). Pilih FUR Brush - Tutorial, dan kemudian atur Mode ke Normal dan Opacity dan Flow ke 100%, dan pastikan bahwa icon berikut tidak dipilih.



Langkah 6
Sekarang mari membuat layer baru. Pergi ke Layer > New > Layer..., beri nama Fur-1, dan klik OK.



Langkah 7
Pilih layer Base Text 1 lagi dan pergi ke Type > Create Work Path.



Langkah 8
Sekarang pilih layer Fur-1, buka panel Paths dengan pergi ke Window > Paths, klik kanan Work Path, dan pilih Stroke Path... Pilih Brush dalam menu drop-down, hilangkan centang pada pilihan Simulate Pressure, dan klik OK.
Setelah itu, hapus Work Path dari panel Paths.



Langkah 9
Kembali ke panel Layers. Sekarang kita akan menggabungkan teks dengan bulu. Untuk melakukan itu, pilih Fur-1 di dalam panel Layers, dan kemudian tahan tombol Shift dan pilih Base Text 1.



Sekarang lepaskan tombol Shift, Klik Kanan Fur-1, dan pilih Merge Layers.



Langkah 10
Sekarang kita akan menambahkan Layer Style. Dobel klik layer Fur-1 untuk menerapkan style berikut:
Tambahkan Bevel & Emboss dengan pengaturan sebagai berikut:
- Style: Inner Bevel
- Technique: Smooth
- Depth: 63 %
- Direction: Up
- Size: 24 px
- Soften: 16 px
- Use Global Light: Tidak dicentang
- Angle: 13º
- Altitude: 42º
- Gloss Contour: Gaussian
- Anti-aliased: True
- Highlight Mode: Soft
-
Color of the Highlight mode:
#ffffff
- Opacity of the Highlight: 65%
- Shadow Mode: Overlay
-
Color of the Shadow Mode:
#362a1a
- Opacity of the Shadow Mode: 26%



Langkah 11
Tambahkan Contour pada Bevel & Emboss dengan pengaturan sebagai berikut:
- Contour: Gaussian
- Anti-aliased: Tidak dicentang
- Range: 61%



Langkah 12
Tambahkan Inner Glow dengan pengaturan sebagai berikut:
- Blend Mode: Screen
- Opacity: 25%
- Noise: 0%
-
Color:
#cfb9a6
- Technique: Softer
- Source: Center
- Choke: 4%
- Size: 213 px
- Contour: Linear
- Anti-aliased: Tidak dicentang
- Range: 100%
- Jitter: 0%



Langkah 13
Tambahkan Color Overlay dengan pengaturan sebagai berikut:
- Blend Mode: Color
-
Color:
#ffffff
- Opacity: 21%
Langkah 14
Tambahkan Pattern Overlay dengan pengaturan sebagai berikut:
- Blend Mode: Normal
- Opacity: 100%
- Pattern: Pilih pola yang telah kamu download, Pattern (Fur Tutorial).pat.
- Scale: 25%
- Link with Layer: Dicentang



Langkah 15
Tambahkan Drop Shadow dengan pengaturan sebagai berikut:
- Blend Mode: Normal
-
Color:
#6d655d
- Opacity: 100%
- Use Global Light: Tidak dicentang
- Angle: 0 º
- Distance: 18 px
- Spread: 100%
- Size: 0 px
- Contour: Linear
- Anti-aliased: Unchecked
- Noise: 0%
- Layer Knocks Out Drop Shadow: Dicentang



Langkah 16
Jika kamu tidak menggunakan Adobe Photoshop CC, klik OK dan lanjutkan ke langkah 18, jika tidak lanjutkan di sini.
Tambahkan Drop Shadow lainnya tepat di bawah yang pertama, dengan pengaturan berikut:
- Blend Mode: Normal
-
Color:
#e5dacf
- Opacity: 100%
- Use Global Light: Tidak dicentang
- Angle: 0º
- Distance: 0 px
- Spread: 0%
- Size: 2 px
- Contour: Linear
- Anti-aliased: Tidak dicentang
- Noise: 0%
- Layer Knocks Out Drop Shadow: Dicentang



Langkah 17
Tambahkan Drop Shadow ketiga tepat di bawah yang kedua, dengan pengaturan berikut:
- Blend Mode: Multiply
-
Color:
#000000
- Opacity: 30%
- Use Global Light: Dicentang
- Angle: 3º
- Distance: 34 px
- Spread: 0%
- Size: 1 px
- Contour: Linear
- Anti-aliased: Tidak dicentang
- Noise: 0%
- Layer Knocks Out Drop Shadow: Centang
Klik OK.



Gambarmu harusnya tampak seperti ini:



Atau seperti ini jika kamu menggunakan versi Adobe Photoshop yang lebih lama:



Langkah 18
Lewatkan ke Langkah 23 jika kamu menggunakan Adobe Photoshop CC.
Buat dua salinan layer Fur-1 dan tempatkan mereka di bawah yang original:



Langkah 19
Klik kanan salinan pertama dan pilih Clear Layer Style. Lakukan yang sama untuk salinan kedua.



Langkah 20
Ganti nilai Fill kedua salinan ke 0%.



Langkah 21
Dobel klik pada salinan pertama dan tambahkan Layer Style.
Tambahkan Drop Shadow dengan pengaturan sebagai berikut:
- Blend Mode: Normal
-
Color:
#e5dacf
- Opacity: 100%
- Use Global Light: Tidak dicentang
- Angle: 0 º
- Distance: 0 px
- Spread: 0%
- Size: 2 px
- Contour: Linear
- Anti-aliased: Tidak dicentang
- Noise: 0%
- Layer Knocks Out Drop Shadow: Dicentang
Klik OK.



Langkah 22
Dobel klik pada salinan kedua dan tambahkan Layer Style.
Tambahkan Drop Shadow dengan pengaturan sebagai berikut:
- Blend Mode: Multiply
-
Color:
#000000
- Opacity: 30%
- Use Global Light: Dicentang
- Angle: 3º
- Distance: 34 px
- Spread: 0%
- Size: 1 px
- Contour: Linear
- Anti-aliased: Dicentang
- Noise: 0%
- Layer Knocks Out Drop Shadow: Dicentang
Klik OK.



Langkah 23
Kita perlu mengubah layer Fur-1 ke dalam Smart Object.
Untuk Adobe Photoshop CC:
Klik Kanan layer Fur-1 dan pilih Convert to Smart Object.



Untuk versi Adobe Photoshop yang lebih lama.
Pilih Fur-1, tahan tombol Shift dan klik Fur-1 copy 2. Lepaskan tombol Shift, dan kemudian Klik Kanan layer Fur-1 dan pilih Convert to Smart Object.



Langkah 24
Sekarang mari kita ganti warna bulu. Kita akan membuatnya putih. Pergi ke panel Adjustments dan klik pada Gradient Map. Jika kamu tidak melihatnya, pergi ke Window > Adjustments.



Langkah 25
Keseluruhan gambarmu akan tampak aneh, namun jangan khawatir. Namai ulang layer Gradient map 1 ke Gradient Color.



Langkah 26
Klik kanan layer Gradient Color dan pilih Create Clipping Mask.



Langkah 27
Dobel klik icon Gradient dalam layer Gradient color. Panel Properties akan muncul.



Langkah 28
Klik pada Gradient bar dalam panel Properties untuk membuka Gradient Editor.
Atur gradient dengan pengaturan berikut:
-
First stop Color:
#000000
dan Location 0% -
Second stop Color:
#848484
dan Location 30% -
Third stop Color:
#c0c0c0
dan Location 48% -
Fourth stop Color:
#ffffff
dan Location 100%
Klik OK.



Langkah 29
Namai ulang layer Fur-1 ke Fur, dan kemudian berhenti merekam action.



Selamat, Kamu Telah Selesai!
Di dalam tutorial ini, kamu mempelajari bagaimana membuat action bulu dalam Adobe Photoshop.
Kita memulai dengan membuat teks, dan sembari merekam action, kita menambahkan garis tepi pada itu menggunakan Brush dan Path, kemudian Layer Style dan terakhir Gradient map untuk mengubah warna.



Hal-hal untuk diingat sebelum memainkan action:
- Pastikan kamu telah menginstal Pattern dan Brush.
- Pastikan bahwa Brush Opacity dan Flow diatur 100%, sama seperti langkah 5 dalam "4 - Bagaimana Membuat Action."
- Pastikan bahwa kamu memainkan action dengan layer teks yang dipilih.
Untuk memainkannya, kamu perlu memilih action Fur Text dan mengklik Play dalam panel Actions.
Saya harap kamu menikmati tutorial ini, dan silahkan tinggalkan komentar di bawah. Action ini yang baru saja kita buat adalah bagian dari Fur Generator.



