() translation by (you can also view the original English article)
Adaptasi film terbaik dari The Wizard of Oz adalah klasik Judy Garland tercinta dari tahun 1939. Dalam tutorial ini kita akan merancang penghargaan untuk film dan ke Golden Age of Hollywood dengan poster film yang memiliki nuansa vintage yang khas.
Menggunakan Adobe InDesign dan Adobe Illustrator, Anda akan mempelajari cara mengembangkan gaya vintage dalam desain poster Anda, menggunakan grafik, tekstur, warna, dan tipografi. Cocok untuk pengguna pemula-ke-tengah perangkat lunak, ini adalah pengantar yang bagus untuk beberapa prinsip utama desain poster.
Ayo berangkat dan ‘Ikuti Jalan Bata Kuning’!
1. Persiapkan Dokumen Poster Anda
Kami akan mendesain tata letak poster di Adobe InDesign, dan menggunakan Illustrator untuk membuat grafik yang dapat digunakan dalam desain. Jadi, pertama, dapatkan InDesign dibuka.
Langkah 1
Buka File > New > Document dan, di jendela New Document yang terbuka, simpan Intent dari dokumen yang ditetapkan ke Print.
Langkah 2
Bergerak ke bawah jendela, pilih A3 dari menu drop-down Page Size (297 mm dengan 420 mm) dan menjaga Landscape Orientation.
Pertahankan Margin diatur ke nilai standar 12,7 mm pada semua sisi kecuali Bottom Margin — tambahkan ini hingga 26 mm.
Atur Bleed pada semua sisi hingga 3 mm dan klik OK untuk membuat halaman poster baru Anda.
2. Bangun Lapisan Poster Anda
Poster-poster vintage tampak 'vintage' karena mereka memiliki penampilan berlapis, yang dibangun dengan tekstur, efek dan warna. Sesuatu yang terlalu datar dan satu dimensi akan terlihat terlalu halus.
Mari kita bangun lapisan desain poster kami menggunakan panel Layers InDesign ...
Langkah 1
Perluas panel Layers yang mungkin akan digalangkan di sisi kanan ruang kerja. Jika Anda tidak dapat menemukannya, arahkan ke Window > Layers.
Klik dua kali pada nama Layer 1 default di panel untuk membuka jendela Layer Options. Ubah nama layer Background dan klik OK.
Langkah 2
Dari menu drop-down Layers, pilih New Layer (atau klik tombol Create new layer di kanan bawah panel).
Ganti nama layer Border baru dan klik OK.
Langkah 3
Buat tiga lapisan lebih lanjut dalam urutan ini:
- Jalan Bata Kuning
- Ruby Slippers
- Typography
Sekarang Anda akan memiliki urutan lima lapis, dengan Typography di bagian atas tumpukan.
Langkah 4
Lock semua layer kecuali Background dan klik pada layer untuk mengaktifkannya.
3. Buat Palet Warna Vintage
Sebelum Anda mulai mendesain poster Anda, adalah ide bagus untuk membuat pilihan sampel — palet warna vintage yang dapat Anda terapkan pada elemen di desain Anda.
Langkah 1
Luaskan atau buka panel Swatches (Window > Color > Swatches).
Klik [Black] untuk memilih carikan, lalu buka menu tarik-turun Panel Swatch dan pilih New Color Swatch. Pertahankan Color Type sebagai Process dan Mode sebagai CMYK, dan atur nilainya menjadi berikut: C = 2 M = 8 Y = 22 K (Hitam) = 0.
Hapus centang kotak di sebelah Nama dengan Color Value dan ganti nama Swatch sebagai Cream.
Klik Add, dan kemudian OK.
Langkah 2
Dengan menggunakan proses yang sama seperti pada langkah di atas, buat lagi empat foto CMYK baru (sampai Anda memiliki total lima swatch), dengan nilai dan nama berikut:
- Emerald: C = 83 M = 17 Y = 68 K = 2
- Vintage Yellow: C = 7 M = 22 Y = 87 K = 0
- Ruby: C = 2 M = 100 Y = 85 K = 6
- Vintage Black: C = 62 M = 59 Y = 68 K = 72
Langkah 3
Dari panel Tools, digalangkan ke kiri ruang kerja, pilih Rectangle Tool (M) dan tarik melintasi seluruh halaman, sampai ke tepi bleed pada semua sisi.
Setel Stroke Color ke [None] dan Fill Color ke Cream.
4. Buat Border Gaya Vintage
Anda akan melihat bahwa sebagian besar poster bergaya vintage memiliki ketidaksempurnaan, seperti garis yang goyah dan tekstur yang tidak rata. Itu semua menambah tampilan vintage yang sangat tidak sempurna.
Langkah 1
Kembali ke panel Layer dan Lock Background layer. Unlock layer berikutnya, Border.
Pilih Pen Tool (P) dari panel Tools, dan mulai klik di sekitar margin halaman (ditunjukkan oleh garis berwarna yang berjalan di sekitar tepi halaman) dengan tujuan yang sedikit tidak sempurna.
Tempelkan dengan kasar ke margin, tetapi biarkan pena Anda untuk menjatuhkan titik jangkar di kedua sisi, di sana-sini, untuk menciptakan bentuk persegi panjang yang tidak sempurna.
Klik pada titik anchor pertama untuk menggabungkan poin menjadi bentuk yang solid.
Atur Fill Color dari bentuk ke Emerald, dan Stroke Color ke [Tidak Ada].
Langkah 2
Dengan bentuk zamrud dipilih, kepala ke menu utama di bagian atas ruang kerja dan pilih Objek > Efek > Transparansi.
Atur Mode ke Multiply dan kurangi Opacity menjadi 90%.
Dari menu kiri jendela Effects, klik Gradient Feather untuk menerapkan gradien default dan buka opsi untuk menyesuaikan gradien.
Ayunkan Angle ke -60 derajat, dan tarik Gradient Stop cukup berdekatan, di sebelah kanan setengah dari skala.
Klik OK untuk keluar dari jendela Effects. Anda sekarang memiliki perbatasan yang sangat tidak sempurna pada tata letak poster Anda, yang terlihat sangat bagus. Pekerjaan bagus!
5. Ikuti Jalan Bata Kuning ...
Titik fokus poster kita akan menjadi grafik abstrak dari jalan bata kuning yang terkenal dari film. Untuk membuat ini, kita harus menuju ke Adobe Illustrator.
Langkah 1
Pertama, tetap di InDesign dan pergi ke panel Swatches. Klik untuk memilih carikan Vintage Yellow, dan pilih Save Swatch dari menu tarik-turun panel.
Nama file Adobe Swatch Exchange (ASE) sebagai ‘Vintage Yellow’ dan klik Save.
Langkah 2
Sekarang Anda dapat membuka Illustrator dan pergi ke File > New untuk membuat New Document. Simpan semua opsi default apa adanya dan klik OK.
Buka panel Swatches (Window > Swatches) dan buka menu dropdown panel. Pergi menuju Open Swatch Library > Other Library.
Arahkan ke file ASE Anda di komputer Anda dan klik Buka. Vintage Yellow swatch akan dimuat di jendelanya sendiri.
Langkah 3
Sekarang kita akan membuat jalan bata kuning kita! Dari panel Tools, pilih Spiral Tool (temukan di bawah menu pop-out untuk Line Segment Tool).
Tahan Shift dan tarik ke artboard untuk menciptakan spiral yang seragam, seperti yang ditunjukkan. Atur Stroke Color of the spiral ke Vintage Yellow.
Langkah 4
Buka panel Brushes (Window> Brushes) dan klik pada tombol Brush Libraries Menu di sudut kiri bawah panel. Pilih Artistic > Artsitic_ChalkCharcoalPencil.
Dengan rentang kuas yang dimuat, pilih sikat yang disebut Chalk - Blunt dan aplikasikan sikat ke sapuan spiral. Tingkatkan bobot Stroke hingga 4 pt, dari opsi di bagian atas ruang kerja.
Langkah 5
Ambil Scissors Tool (C) dari menu Tools (di bawah menu munculan Eraser Tool). Untuk membuat 'batu bata' di jalan, gunting spiral sepanjang panjangnya dalam berbagai interval. Buat bagian yang lebih besar diikuti dengan bagian yang lebih kecil, dan hapus bagian yang lebih kecil untuk membuat urutan ‘batu bata’ yang besar.
Lanjutkan sepanjang keseluruhan spiral.
Untuk membuat efek jalan beraspal, seret mouse Anda ke bagian spiral dan Edit > Copy, Edit > Paste. Kurangi bagian yang disisipkan dalam ukuran sedikit jika Anda perlu (menahan Shift untuk mempertahankan proporsi), dan posisi di dalam spiral pertama.
Ulangi proses tersebut, salin dan tempelkan bagian-bagian spiral dan tempatkan mereka di luar tepi spiral asli, sepanjang dasarnya, sampai Anda memiliki jalan spiral yang secara bertahap memuai dalam ukuran ke arah luar spiral.
Langkah 6
Seret mouse Anda ke seluruh grafik, sehingga Anda telah memilih semua 'batu bata', dan kemudian pergi ke Edit > Copy.
Kembali ke tata letak poster InDesign Anda, dan Lock layer Border. Buka layer berikutnya, Yellow Brick Road. Pergi ke Edit > Paste untuk menjatuhkan grafik spiral ke halaman.
Anda dapat memutar grafik sedikit — cobalah membuatnya sedikit tidak sempurna dan tidak berada di tengah — dan posisikan ke arah kanan atas halaman, seperti yang ditunjukkan.
Setelah Anda puas dengan pengaturan ini, kembali ke panel Layers dan Lock layer Jalan Bata Kuning. Unlock layer Ruby Slippers di atasnya.
6. Buat Ruby Footprints
Dorothy tidak akan terlihat mati tanpa sandal rubynya yang cantik, dan kita dapat memasukkan sedikit referensi pada pilihan alas kakinya pada desain poster kami.
Anda dapat menggambar bentuk tapak Anda sendiri yang sederhana (ingat untuk memasukkan tumit dan sol runcing untuk sepatu berhak) di Illustrator, atau unduh file EPS siap pakai ini dari GraphicRiver.
Langkah 1
Buka grafik di Illustrator, dan mengisolasi hanya sepasang sepatu hak yang bisa digunakan.
Oleskan Charcoal Brush tipis ke Stroke dari jejak kaki untuk memberi mereka tepi yang sedikit lebih kasar. Lalu seret mouse Anda ke salah satu jejak kaki, dan Edit > Copy.
Langkah 2
Kembali ke InDesign, dan Edit > Paste footprint ke layer Ruby Slippers. Sesuaikan Stroke dan Fill Color dari grafik ke Ruby
Kembali ke Illustrator dan Edit > Copy jejak lainnya (ini dilakukan secara terpisah sehingga Anda dapat mengeditnya secara terpisah di InDesign), dan Paste ke InDesign. Atur Stroke dan Fill ini ke Ruby juga.
Sekarang Anda dapat mengubah ukuran jejak kaki (sambil menahan Shift) dan menyesuaikan sudut dan posisinya. Tempatkan mereka di antara tempat di bata kuning, seperti yang di bawah ini.
Langkah 3
Sebagai sentuhan terakhir, seret mouse Anda melintasi halaman untuk memilih kedua jejak kaki dan pergi ke Object > Effects > Transparency. Atur Mode ke Multiply dan klik OK.
7. Selesaikan Poster Anda Dengan Typography Vintage
Ada perbedaan antara desain dan desain 'vintage' otentik yang dipinjam dari gaya vintage. Poster ini termasuk dalam kelompok terakhir. Kita ingin membuat poster terlihat seperti penghormatan kontemporer untuk gaya vintage, dan tipografi adalah cara yang bagus untuk memperkenalkan elemen modern dan retro ke desain poster.
Langkah 1
Hal pertama yang dilakukan adalah memilih typeface Anda. Ada berbagai macam font di luar sana yang mengklaim sebagai 'vintage' dalam gaya, beberapa terlihat lebih baik daripada yang lain, dan itu benar-benar terserah Anda untuk memilih font yang akan mencerminkan jenis periode dan merasa Anda inginkan untuk poster Anda desain.
Ini adalah font yang saya pilih untuk digunakan pada desain poster ini. Tetapi jangan ragu untuk bereksperimen dengan opsi yang berbeda!
Minotaur adalah font slab yang kuat dengan anggukan gaya tahun 1930-an, dan Fontleroy Brown adalah serif yang lebih tradisional, gaya tahun 1940-an.
Unduh font di atas (atau pilih sendiri), instal dan kembali ke InDesign.
Langkah 2
Kembali di panel Layers, Lock layer Ruby Slippers dan Unlock kunci layer atas Anda, Typography.
Dari penggaris di bagian atas layar (jika Anda tidak dapat melihat penggaris Anda, buka View > Show Rulers) klik dan seret panduan ke Y Posisi 374 mm, ke bagian bawah halaman.
Ambil Type Tool (T) dan buat bingkai teks persegi besar. Posisikan di sudut kanan bawah halaman. Ketik ‘Oz’ dan atur Font ke Minotaur, Ukuran 260 pt. Sesuaikan Font Color ke Ruby.
Sesuaikan posisi bingkai teks sehingga garis dasar teks sesuai dengan posisi panduan 374 mm.
Langkah 3
Tarik ke bawah panduan kedua ke halaman, hingga 329 mm. Gunakan Type Tool (T) untuk membuat bingkai teks lain, kali ini sedikit lebih lama, dan ketik ‘Wizard’ ke dalamnya.
Atur Font ke Fontleroy Brown, Size 241 pt, dan atur Font Color to Cream.
Posisikan bingkai teks di sebelah kiri halaman, tempatkan teks dasar pada panduan 329 mm.
Langkah 4
Buat bingkai teks lain yang jauh lebih kecil dan posisikan di atas ‘Wizard’ di sebelah kiri halaman. Ketik ‘the’ dan tetapkan Font ke Minotaur, Ukuran 70 pt, dan Font Colour to Cream.
Pilih bingkai teks dan Copy dan Paste, sesuaikan teks untuk membaca ‘dari’ dan tingkatkan Font Size menjadi 100 pt. Posisi di sebelah kiri ‘Oz’.
Langkah 5
Sekarang Anda telah menyatukan judul film Anda, Anda dapat memperkenalkan sub-judul yang lebih kecil lainnya, seperti straplines, ulasan kutipan atau nama-nama pemain.
Di sini, saya telah menetapkan ‘Judy Garland’ pada Size 37 pt Minotaur, Font Color Vintage Black, dan memilih Align Right dari panel Character Formatting Controls di bagian atas layar. Saya telah menempatkan namanya di atas 'Oz'.
Saya juga menambahkan nama-nama anggota pemeran utama lainnya di bawah 'Wizard', menetapkannya di Minotaur, Ukuran 23 pt, dan Vintage Black. Saya telah menyelaraskannya secara acak untuk memberi typography nuansa vintage yang lebih otentik. Saya juga menambahkan kata-kata penghubung seperti ‘starring’ di Fontleroy Brown, untuk sedikit kontras.
8. Sentuhan Vintage Terakhir ...
Poster Anda tampak hebat, tetapi kami dapat memberikan tampilan vintage yang lebih otentik dengan menghadirkan sedikit tekstur di latar belakang tata letak.
Langkah 1
Kunci layer Typography dan Unlock the Border layer lebih jauh ke bawah. Dengan mengaktifkan lapisan, pilih bentuk zamrud, dan pergi ke Edit > Copy.
Langkah 2
Tanpa menempelkan bentuk Anda, mari kita edit dulu bentuk zamrud yang ada di sini pada halaman.
Hapus semua efek yang diterapkan pada bentuk dengan memilihnya dan pergi ke Object > Effects. Batalkan pilihan Gradient Feather dari menu kiri jendela Effects, dan atur ulang Transparency ke Normal dan Opacity menjadi 100%. Klik OK untuk keluar dari jendela.
Hapus isi warna zamrud dengan memilih [None] dari panel Swatches.
Langkah 3
Sekarang menuju ke File > Place. Pilih gambar latar belakang kertas dengan nuansa vintage. Coba tekstur kertas ini dari PhotoDune.
Pilih Open dan ubah ukuran gambar kertas sehingga mengisi bentuknya (pilih Fill Frame Proportionally dari opsi yang muncul di bagian atas ruang kerja).
Langkah 4
Akhirnya, pergi ke Edit > Paste in Place untuk menempelkan salinan bentuk emerald asli Anda di atas bagian atas gambar kertas. Tekstur kertas halus akan mengintip melalui bentuk emerald, dan memberikan seluruh poster tampilan vintage yang jauh lebih otentik.
Kesimpulan
Pekerjaan hebat! Poster Anda selesai, dan terlihat fantastis!
Yang perlu Anda lakukan sekarang adalah mengekspornya (File > Export, memilih Adobe PDF (Print) atau (Interaktif) dari menu drop-down Format) dan membagikannya dengan teman dan keluarga.
Dalam tutorial ini, Anda telah mengambil beberapa keterampilan yang benar-benar berguna dan dapat ditransfer untuk menciptakan desain bergaya vintage secara digital. Sekarang Anda dapat merasa percaya diri:
- Membuat latar belakang bergaya vintage dan perbatasan 'sempurna tidak sempurna' untuk tata letak poster Anda
- Membuat palet warna kustom swatch pada InDesign, dan membaginya dengan Illustrator sebagai file ASE
- Membuat grafik vektor sederhana pada Illustrator, siap untuk menempel langsung ke dokumen InDesign Anda
- Memilih typeface yang cocok dan menciptakan typography dengan sentuhan retro
- Mengintegrasikan tekstur kertas ke dalam desain Anda untuk menciptakan tampilan vintage autentik
Pekerjaan yang luar biasa. Jangan ragu untuk membagikan desain poster Anda pada komentar di bawah ini!
