Advertisement
  1. Design & Illustration
  2. Appearance Panel

Cara Membuat Gaya Biskuit Realistis Dengan Hanya Satu Bentuk dalam Adobe Ilustrator

Scroll to top
Read Time: 11 min

Indonesian (Bahasa Indonesia) translation by Nasrullah Baddolo (you can also view the original English article)

Final product imageFinal product imageFinal product image
What You'll Be Creating

Ikuti tutorial ini dan pelajari cara menggambar gaya biskuit dengan hanya menggunakan sebuah jalur, bentuk dari tiap huruf dan cukup itu saja.

Jika anda tidak terbiasa dengan konsep ini, berikut adalah tutorial saya yang lain dimana saya create an avocado using only one shape.  Kali ini, kita akan selangkah lebih maju dan menciptakan suatu efek teks, jadi daripada satu jalur kita memiliki tujuh jalur sebagai huruf tersendiri, namun konsepnya tetap sama.  Penampilannya "all in one", dan anda tidak akan menggunakan bentuk lain selain tujuh huruf, jadi persiapkan diri anda untuk banyak pengerjaan di panel Penampilan.  Jika anda tertarik dan anda menyukai tantangan yang bagus, mari kita mulai!

Jika anda lapar untuk vector food yang lebih atau mungkin anda butuh lebih text effects dalam hidup anda, pastikan untuk mengecek Envato Market sebagai inspirasi.  Anda pasti akan menemukan apa yang anda cari di sana.

Tutorial Aset 

Untuk menyelesaikan tutorial, anda memerlukan aset berikut:

1. Memulai Proyek Baru 

Luncurkan Illustrator dan pergi ke File> New untuk membuka dokumen kosong.Ketik nama untuk file anda, atur dimensi, lalu pilih Pixel sebagai Units dan RGB sebagai Color ModePastikan bahwa Align New Objects to Pixel Grid tidak dicentang.

Selanjutnya, pergi ke Edit> Preferences > General dan atur Keyboard Increment menjadi 1 px, dan sementara di sana, pergi ke Units untuk memastikan mereka diset seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut.  Saya biasanya bekerja dengan pengaturan ini, dan mereka akan membantu anda sepanjang proses menggambar.

open new illustrator documentopen new illustrator documentopen new illustrator document

2. Siapkan Huruf-Huruf 

Langkah 1 

Ambil Type Tool (T) dan tulis “biscuit” pada artboard anda menggunakan Geist Knt Font, dengan ukuran 140 pt.  Juga, atur Tracking untuk karakter yang dipilih menjadi  200 agar mendapatkan lebih banyak ruang di antara huruf-hurufnya.

Saat teks tetap dipilih, pilih Expand dari menu Object dan kemudian Ungroup (Shift-Control-G). Sekarang, pilih semua huruf individu dan lihatlah panel Appearance.  Apakah jalur surat anda atau jalur majemuk?  Jika jawabannya adalah jalur majemuk, pergilah ke Object> Compound Path > Release.

type the biscuit texttype the biscuit texttype the biscuit text

Langkah 2 

Fokus pada huruf "B".  Pakai Pen Tool (P) dan gambar segitiga dengan menggunakan tiga titik yang ditunjukkan sebagai referensi (1).  Pindahkan segitiga ke sisi kanan huruf "C". Buat salinan segitiga ini untuk huruf "U" dan kemudian putar dan mengaturnya di bagian atas (2).

Pilih huruf "C" bersama dengan segitiga dan tekan Minus Front dalam panel Pathfinder. Ulangi hal yang sama untuk huruf "U" (3).

modify the biscuit textmodify the biscuit textmodify the biscuit text

3. Membuat Pola Biskuit 

Langkah 1 

Gunakan Ellipse Tool (L) dan Rectangle Tool (M) untuk menggambar sebuah lingkaran dan kemudian sebuah persegi panjang di atas.  Gunakan dimensi yang ditunjukkan karena hasil akhirnya akan sesuai dengan ukuran huruf (1).  

Sekarang, pilih kedua bentuk dan tekan Intersect dalam panel Pathfinder.  Isi bentuk yang dihasilkan dengan warna pilihan anda (2).  Terakhir, buatlah sebuah persegi panjang antara dua titik jangkar di dasar (3).

Group (Control-G) dua bentuk dan nama kelompok “big corner”.

create the big corners of biscuitcreate the big corners of biscuitcreate the big corners of biscuit

Langkah 2 

Selanjutnya, gambar sebuah lingkaran 16 x 16 pxdengan Ellipse Tool (L). Gunakan Direct Selection Tool (A) untuk memilih hanya titik jangkar di bagian bawah dan tekan tombol Delete  pada keyboard anda (1).  

Masih menggunakan Direct Selection Tool (A), tarik seleksi diatas dua titik akhir dan pergi ke Object >Path >Join (Control-J) (2).  Hasilnya, anda akan mendapatkan setengah lingkaran(3).  Gambarkan persegi panjang yang baru 16 x 7 px di dasar (4) dan setelah itu, pilih kedua bentuk dan tekan Unite dalam panel Pathfinder.  

Isi bentuk yang dihasilkan dengan warna pilihan anda (5).

create biscuit edge patterncreate biscuit edge patterncreate biscuit edge pattern

Langkah 3 

Tarik bentuk dari langkah sebelumnya ke panel Brush dan pilih New Pattern Brush. Dalam jendela Pattern Brush Options, ketik nama untuk kuas baru anda, tinggalkan sisa pengaturan seperti semula, dan tekan OK.

save biscuit edge pattern brushsave biscuit edge pattern brushsave biscuit edge pattern brush

Langkah 4

 Mari kembali ke huruf.  Pakai kelompok “big corner” dan  pertama buatlah beberapa salinan. Putar dan atur satu di setiap sudut huruf "I" seperti yang ditunjukkan di gambar.  Ikuti contohini, lakukan hal yang sama untuk huruf lainnya.  Tempatkan "big corner" di sudut luar huruf, tapi tidak cukup untuk semua dari mereka karena itu akan terlalu banyak.    

arrange the big corners of biscuitarrange the big corners of biscuitarrange the big corners of biscuit

Langkah 5 

Fokus pada huruf "I".  Pakai Pen Tool (P) atau Line Segment Tool (\) dan gambarlah jalan yang lurus antara setiap “big corner”, ikuti tepi hurufnya.  Garisi keempat jalur ini dengan Biscuit edge Pattern Brush yang anda simpan tadi.  Jaga Stroke Weight di  1 pt.

Jika sikat anda dibalik (ombak di bagian dalam, bukan di bagian luar), sedangkan jalurnya dipilih, klik dua kali pada kuas stroke di panel Appearance untuk membuka jendela Stroke Options dan cek Flip Across.  

apply the biscuit edge pattern brushapply the biscuit edge pattern brushapply the biscuit edge pattern brush

Langkah 6 

Fokus pada huruf "B".  Gambar tiga jalur lurus antara “big corner”, di sisi kiri, di bagian atas dan di bagian bawah.  Beri mereka 1 pt Stroke dengan Biscuit edge Pattern Brush dan balikkan kuas jika perlu.

Di area yang lebih kecil, gambar jalur yang lebih pendek antara “big corner” dan gunakan kuas pola yang sama.  Ikuti bentuk huruf dan gambar beberapa jalur pendek lagi untuk melengkapi tepi biskuit di sekelilingnya.  

create biscuit edge for Bcreate biscuit edge for Bcreate biscuit edge for B

Langkah 7 

Ikuti urutan gambar dan buat tepi biskuit untuk sisa hurufnya.  Semua jalur memiliki  1 pt Stroke menggunakan Biscuit edge Pattern Brush, dan jangan lupa untuk membalikkuasnya jika perlu.  

create biscuit edge for the letterscreate biscuit edge for the letterscreate biscuit edge for the letters

Langkah 8 

Sebelum melanjutkan, perbesar setiap huruf dan cek apakah ada ruang kosong di antara stroke seperti yang ditunjukkan pada gambat.  Jika ada, pakai Direct Selection Tool (A) dan pindahkan titik jangkar lebih dekat satu sama lain untuk menutupi ruang kosong.

make adjustments to biscuit edgemake adjustments to biscuit edgemake adjustments to biscuit edge

Langkah 9 

Pilih salah satu jalur stroke dan pergi ke Select > Same > Stroke Weight.  Hasilnya, Illustrator akan memilih semua jalur untuk anda.  Pilih Expand Apperance dari menu Object untuk mengubah strokes menjadi bentuk.  

expand biscuit edge pattern brushexpand biscuit edge pattern brushexpand biscuit edge pattern brush

Langkah 10 

Pilih semua bentuk yang membentuk huruf "B" dan tekan Unite dalam panel Pathfinder untuk mengubah segalanya menjadi satu bentuk.  Ulangi hal yang sama untuk sisa hurufnya.

Sebelum melanjutkan, pastikan bahwa huruf baru adalah jalur dan bukan jalur majemuk di panel Layers.  Jika iya, pergi ke Object> Compound Path > Pers.

create the biscuit letterscreate the biscuit letterscreate the biscuit letters

4. Membuat Gaya Grafis Biskuit 

Langkah 1 

Saatnya untuk menciptakan gaya biskuit yang sebenarnya, dan penampilannya akan "all in one".  Anda tidak akan membutuhkan bentuk lain selain tujuh huruf.

Isi semua huruf dengan warna yang ditunjukkan dan setelah itu, pergi ke Effect > Stylize> Inner Glow.  Terapkan pengaturan yang ditunjukkan dan tekan OK.  

apply inner glow to lettersapply inner glow to lettersapply inner glow to letters

Langkah 2 

Sementara semua huruf tetap dipilih, pergi ke panel Appearance dan tekan Add New Fill untuk menambahkan atribut Isi baru di atas yang pertama.  Gunakan warna yang sama; lalu pergi ke Effect > Texture > Texturizer dan terapkan pengaturan yang ditunjukkan di bawah ini.  Set ini Isi menjadi Blending Mode Multiply dan 25% Opacity.  

create the biscuit texturecreate the biscuit texturecreate the biscuit texture

Langkah 3 

Dengan huruf yang masih dipilih, tambahkan sebuah New Fill dan seret ke bagian bawah panel Appearance.  Gunakan warna yang ditunjukkan kemudian pergi ke Effect > Distort & Transform> Transform.  Terapkan 2 px Vertikal Move dan tekan OK.

create the biscuit thicknesscreate the biscuit thicknesscreate the biscuit thickness

Langkah 4 

Dengan huruf yang masih dipilih, tambahkan New Fill di bagian bawah panel Appearance dan gunakan warna yang ditunjukkan.  Selanjutnya, pergi ke Effect > Distort & Transform> Transform dan terapkan 4 px Vertikal Move.

make the biscuit thickermake the biscuit thickermake the biscuit thicker

Langkah 5 

Sekarang, pilih sebuah Stroke putih 0,5 pt (walaupun untuk tujuan visual yang saya pakai merah), dan gunakan Ink Splats Scatter Brush yang dapat anda temukan di Brush Libraries Menu> Artistic> Artistic_Ink.  Klik dua kali di panel Appearance pada kuas stroke untuk membuka jendela Stroke Option, dan ubah setting seperti gambar di bawah ini.

Seperti yang bisa anda lihat pada gambar, percikan melewati tepi huruf, dan bukan itu yang kita inginkan.  Kita akan memperbaikinya selanjutnya.

add white splats for texture on biscuitadd white splats for texture on biscuitadd white splats for texture on biscuit

Langkah 6 

Pilih huruf "B" dan juga pilih atribut Stroke di panel Appearance.  Sekarang, pergi ke Effect > Convert to Shape> Rectangle dan atur Width menjadi 85 px dan Height menjadi 110 px. Kita pada dasarnya memaksa huruf "B '(hanya stroke, tidak seluruh bentuk) untuk berubah menjadi persegi panjang yang lebih kecil dari huruf; Oleh karena itu, kuas stroke akan menjadi lebih kecil dan akan terkonsentrasi di tengah huruf daripada di dekat tepi.

Terapkan efek ini ke huruf lainnya juga, tapi ukuran persegi panjang tergantung pada bentuk masing-masing huruf.  Dimensi yang sama, 85 x 110 px, bekerja untuk huruf "C" dan "U",tetapi untuk huruf "I" anda perlu sebuah persegi panjang tipis, sekitar 15 x 110 px.  Gunakan 70 x 110 px untuk huruf "S" dan 50 x 110 px untuk huruf "T".

Pada titik ini, percikan kuas seharusnya tidak melewati tepi huruf, tapi jika tetap seperti itu, buka efek Rectangle lagi dan pilih dimensi yang sedikit lebih kecil.

convert brush stroke to rectangleconvert brush stroke to rectangleconvert brush stroke to rectangle

Langkah 7 

Kurangi Opacity menjadi 15%   untuk atribut Stroke ini, dan pada titik ini efek biskuit seharusnya terlihat pada gambar berikutnya.

create texture on biscuitcreate texture on biscuitcreate texture on biscuit

Langkah 8 

Tambahkan sebuah New Stroke dalam panel Appearance diatas yang sebelumnya. Gunakan warna hitam, atur Weight menjadi 0,5 pt, dan gunakan lagi Ink Splats Scatter Brush. Buka jendela Stroke Options dan ubah pengaturan untuk setiap huruf seperti gambar di bawah ini.

add black splats for texture on biscuitadd black splats for texture on biscuitadd black splats for texture on biscuit

Langkah 9 

Sekarang, kita akan memaksa percikan hitam untuk tetap berada di dalam huruf seperti tadi.

Pilih satu huruf pada satu waktu, dan juga atribut Stroke hitam di panel Appearance, dan kemudian pergi ke Effect > Convert to Shape > Rectangle.  Untuk dimensi persegi panjang, gunakan nilai yang sama dari stroke kuas putih karena jika mereka bekerja di sana, mereka juga akan bekerja di sini.  Setelah selesai, atur Blending Mode menjadi Overlay dan kurangi Opacity menjadi 20%.

Pada titik ini, anda cukup selesai dengan teksturnya, dan yang anda butuhkan hanyalah lubang kecil di permukaan biskuit.

convert black stroke to rectangleconvert black stroke to rectangleconvert black stroke to rectangle

Langkah 10 

Jumlah lubang tergantung pada bentuk dan ukuran masing-masing huruf.  Mari kita mulai dengan huruf "I" karena itu yang paling kecil dan akan lebih mudah diawal.

Sementara huruf “I” tetap dipilih, tambahkan New Fill dan seret ke bagian atas panel Apperance. Gunakan gradien radial hitam sampai coklat; lalu pergi ke Effect > Convert to Shape> Ellipse dan terapkan pengaturan yang ditunjukkan.  Ini pada dasarnya akan memaksa atribut Fill ini untuk berubah menjadi 4 x 3 px elips kecil di tengah huruf.

create the first hole on biscuitcreate the first hole on biscuitcreate the first hole on biscuit

Langkah 11 

Dengan huruf “I” dan atribut Fill akhir masih dipilih, pergi ke Effect > Distort & Transform> Transform dan terapkan 10 px Horizontal Move.  Hasilnya, elips mungil akan bergerak sedikit ke kanan.  

move the first hole on biscuitmove the first hole on biscuitmove the first hole on biscuit

Langkah 12 

Dengan huruf “I” dan atribut Fill akhir masih dipilih, pergi ke Effect > Stylize> Drop Shadow dan terapkan efek ini dua kali dengan menggunakan pengaturan yang ditunjukkan di bawah ini.  

apply effects to biscuit holeapply effects to biscuit holeapply effects to biscuit hole

Langkah 13 

Sementara atribut Fill akhir masih terpilih, pilih Duplicate Item dari menu kanan atas panel Appearance.  Hasilnya anda akan mendapatkan lubang kecil kedua, tapi saat ini mereka tumpang tindih.    Perluas atribut fill baru di bagian atas, buka jendela Transform Effect, dan ganti pengaturan Move Horizontal dari 10 px menjadi -10 px. 

create the second hole on biscuitcreate the second hole on biscuitcreate the second hole on biscuit

Langkah 14 

Sekarang, pilih dua atribut Isi (dua lubang kecil) dan pilih lagi Duplicate Item.  Hasilnya, anda akan mendapatkan dua atribut Isi baru di bagian atas (dua lubang baru), namun saat ini mereka saling tumpang tindih sehingga anda perlu mengubah setting untuk Transform efek.

Perluas atribut fill baru, buka jendela Transform Effect, dan tipe -22 px dalam bidang Move Vertikal.  Menjaga nilai Horizontal sama karena anda hanya ingin memindahkan dua lubang baru 22 px ke atas.

create the second row of holes on biscuitcreate the second row of holes on biscuitcreate the second row of holes on biscuit

Langkah 15 

Pilih dua atribut fill akhir dan pilih lagi Duplicate Item untuk mendapatkan dua lubang baru. Buka jendela Transform Effect dan ganti pengaturan Move Vertical dari -22 px menjadi -45 px untuk keduanya.

create the third row of holes on biscuitcreate the third row of holes on biscuitcreate the third row of holes on biscuit

Langkah 16 

Sekarang, pilih dua atribut fill pertama (dua lubang pertama) dan menduplikatnya.  Perluas dua atribut fill baru di bawahnya, buka jendela Transform Effect, dan tipe 25 px dalam bidang Move Vertical untuk keduanya.

create the forth row of holes on biscuitcreate the forth row of holes on biscuitcreate the forth row of holes on biscuit

Langkah 17 

Pilih dua atribut fill akhir dan menduplikatnya untuk mendapatkan dua lubang baru.  Perluas dua atribut Isi baru di bawahnya, buka jendela Transform Effect, dan ganti pengaaturan Move Vertical dari 25 px menjadi 50 px untuk keduanya.  Ini akan menjadi dua lubang akhir, dan pada titik ini huruf “I” cukup siap.  Kita akan menambahkan bayangannya nanti di tutorial.

create the last row of holes on biscuitcreate the last row of holes on biscuitcreate the last row of holes on biscuit

Langkah 18 

Hal yang sama berlaku untuk huruf “B”, tetapi anda perlu menambahkan lubang lebih kecil karena permukaannya yang lebih besar dari huruf “I”.

Sementara huruf “B” tetap dipilih, tambahkan New Fill di atas yang sudah ada dan gunakan gradien radial hitam sampai coklat yang sama.  Untuk EllipseTransform dan efek Drop Shadow, gunakan pengaturan yang sama ditampilkan sebelumnya untuk lubang pertama pada huruf “I”.  

create the first biscuit hole for Bcreate the first biscuit hole for Bcreate the first biscuit hole for B

Langkah 19 

Duplikat atribut fill ini (lubang pertama) dua kali, lalu buka efek Transform dan ubah pengaturan Move Horizontal seperti yang ditunjukkan hasilnya, anda akan mendapatkan dua lubang lainnya di sebelah kiri.

create the first row of holes on Bcreate the first row of holes on Bcreate the first row of holes on B

Langkah 20 

Pilih tiga fill atribut pertama (tiga lubang) dan pilih lagi Duplicate Item.  Perluas atribut fill baru di bagian atas, buka efek Transform, dan ubah pengaturan Move Vertical dari 0 px menjadi -22 px untuk ketiganya.  Ini akan memindahkan tiga lubang baru 22 px ke atas.  

create the second row of holes on Bcreate the second row of holes on Bcreate the second row of holes on B

Langkah 21 

Pilih lagi tiga atribut fill dan pilih Duplicate Item.  Kali ini, ganti pengaturan Move Vertical dari 0 px menjadi -45 px agar memindahkan baris baru lubang di bagian atas.

Ulangi hal yang sama untuk mendapatkan dua baris lubang lainnya di bagian bawah, dan selalu gunakan tiga atribut fill pertama (tiga lubang pertama di tengahnya) untuk diduplikasi. 

create the other biscuit holes on Bcreate the other biscuit holes on Bcreate the other biscuit holes on B

Langkah 22 

Gunakan teknik yang sama, tambahkan dua lubang akhir di sisi kanan dari huruf, dan pada titik ini, panel Appearance seharusnya terlihat seperti pada gambar di bawah ini.  Ajaib kan?  Semuanya berada di jalur yang sama, dan bagian utama dari panel Appearance terdiri dari lubang di biskuit.

Saya menantikan saat Illustrator membiarkan saya menulis nama kustom untuk setiap penampilan seperti layer di Photoshop jadi saya tidak kusut dalam karya saya sendiri.  Sulit untuk mengatakan mana lubang yang mana, tapi anda bisa menggunakan mata visibilitas untuk menemukannya.  

create the last two biscuit holes on Bcreate the last two biscuit holes on Bcreate the last two biscuit holes on B

Langkah 23 

Ikuti teknik yang dijelaskan di atas dan tambahkan lubang kecil untuk huruf lainnya.  

create the biscuit holes on other letterscreate the biscuit holes on other letterscreate the biscuit holes on other letters

Langkah 24 

Hal terakhir yang harus dilakukan adalah menambahkan bayangan.  Pilih huruf pertama dan lihat di panel Appearance.  Tambahkan sebuah New Fill di bagian bawah dan gunakan warna hitam.  Sementara atribut fill ini tetap dipilih, pergi ke Effect > Distort & Transform> Transform dan di tipe bidang Move Vertikal 4 px.  Selanjutnya, pergi ke Effect > Stylize> Drop Shadow dan terapkan efek ini tiga kali.

Setelah selesai, ulangi hal yang sama untuk huruf lainnya.

add shadow to lettersadd shadow to lettersadd shadow to letters

Berikut adalah pengaturan untuk ketiga efek Drop Shadow:  

drop shadow settingsdrop shadow settingsdrop shadow settings

Langkah 25 

Efek teks biskuit sudah siap sekarang.  Jika anda pergi ke View> Outline, anda dapat melihat bentuk huruf dan bahwa tidak ada bentuk lain yang terlibat.  Semua penampilan berada di jalur yang sama.

final biscuit stylefinal biscuit stylefinal biscuit style

5. Menyimpan Gaya Grafis Biskuit 

Anda bisa menyimpan gaya biskuit ini untuk penggunaan masa depan. Pilih salah satu huruf dan tekan New Graphic Style dalam panel Graphic Style.  Ketik nama untuk gaya anda dan tekan OK.

Anda bisa menerapkan gaya biskuit ini ke bentuk lainnya, namun anda perlu melakukan beberapa perubahan untuk mengatur ulang posisi lubang karena masing-masing bentuk berbeda.  Untuk melakukan itu, buka efek Transform di bawah setiap atribut fill dan ubah Horizontal dan pengaturan Vertical untuk memindahkan lubang ke tempat yang benar.  Itu dia.

save and apply the biscuit stylesave and apply the biscuit stylesave and apply the biscuit style

Kerja yang mengagumkan, Anda sudah selesai!

Panel Appearance bisa sangat ajaib, jika anda tahu cara menggunakannya secara maksimal. Saya harap anda menikmati tutorial ini sama seperti saya.  Saya selalu siap menghadapi tantangan.

Jangan lupa untuk menunjukkan kepada saya rekreasi efek teks biskuit ini karena saya ingin melihat pekerjaan anda.

final biscuit text effectfinal biscuit text effectfinal biscuit text effect
Advertisement
Did you find this post useful?
Want a weekly email summary?
Subscribe below and we’ll send you a weekly email summary of all new Design & Illustration tutorials. Never miss out on learning about the next big thing.
Advertisement
One subscription. Unlimited Downloads.
Get unlimited downloads