Indonesian (Bahasa Indonesia) translation by Baba Baddolo (you can also view the original English article)
Apakah anda merasakan udara musim dingin yang sejuk? Ya-musim dingin mulai mendekat! Selama masa ini, banyak burung bermigrasi untuk mencari suhu yang lebih hangat -kecuali burung gereja, teman kecil kita yang selalu ada di sekitar kita.
Mari kita menggambar salah satu makhluk imut ini! Kita akan menggunakan bentuk dasar, memindahkan beberapa titik jangkar, dan menggunakan efek melengkung. Anda akan menemukan banyak elemen serupa dari tutorial saya sebelumnya, membuat tutorial ini sangat mudah dan tetap menyenangkan untuk dipelajari!
Sebagai alternatif, anda dapat selalu melihat Graphic River pada banyak vektor hewan yang ada.
1. Menggambar Bentuk Tubuh
Langkah 1
Buat dokumen baru ( Control-N ) dan tekan Ellipse Tool (L) . Pertama-tama kita akan menciptakan tubuh burung gereja. Atur warna stroke ke warna apapun, tanpa isi. Membuat ellipse. kemudian tambahkan elips yang lebih kecil di bagian. atas.
Ambil Rectangle Tool (M) dan gambar persegi panjang; Ini akan membentuk leher burung. Untuk mengatur bentuk tubuh, ambil Direct Selection Tool (A) dan buat bagian bawah persegi panjang lebih lebar.
Bentuk yang anda inginkan akan terlihat seperti gambar berikut.
Langkah 2
Pilih bentuk yang baru saja kita buat untuk tubuh burung. Buka panel Pathfinder ( Window> Pathfinder ) dan klik tombol Unite. Ambil Convert Anchor Point Tool (Shift-C) dan ubah sudut tajam menjadi mulus. Pastikan bahwa anda tidak mengklik Convert Point Point Tool (Shift-C) , namun peregangan pegangan jangkar. anchor points.
Langkah 3
Hapus semua goresan dan isi bentuk yang dihasilkan dengan warna yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini.
2. Buat Paruh
Langkah 1
Mari beralih ke paruh. Gambarlah elips berwarna kuning. Sekarang, kita ingin mendapatkan sudut tajam dengan bantuan Convert Anchor Point Tool (Shift-C). pada titik jangkar yang tepat. Kemudian ambil Direct Selection Tool (A) dan pilih titik jangkar atas dan bawah. Geser semuanya ke arah kiri kiri. Sekarang kita memiliki bentuk paruhnya!
Langkah 2
Mari kita menggambar elips sempit. Buat titik jangkar yang tepat tajam dan masuk ke Effect > Warp > Arc. Masukkan pengaturan berikut.
Langkah 3
Jangan lupa untuk memperluas bentuk yang dihasilkan (Object > Expand Appearance). Tempatkan bentuk ini pada paruh yang kita buat pada langkah sebelumnya. Ini untuk menambahkan bayangan untuk menunjukkan bagian atas dan bawah paruhnya.
Mari letakkan paruh di atas burung gereja.
3. Buat Mata
Kita hanya perlu membuat satu mata saja karena kita hanya bisa melihat satu sisi burung itu. Mari buat dua elips untuk mata.
Dia bisa melihat sekarang!
4. Buat Pola Burung Gereja
Langkah 1
Seperti yang bisa anda lihat, burung kita sebenarnya bukan burung gereja seutuhnya. Kami akan menambahkan pola khusus yang akan membedakan burung kecil ini sebagai burung gereja.
Setelah membuat elips abu-abu baru, letakkan seperti ditunjukkan pada gambar di bawah ini. Pilih bentuk tubuh burung dan buat salinan lain di depan (Control-C, Control-F). Simpan dan pilih, sambil menahan tombol Shift, pilih oval abu-abu lalu tumpang tindih yang baru. Di Pathfinder, tekan tombol Intersect.
Langkah 2
Gambarkan dua elips lagi dan letakkan di bawah ini seperti gambar di bawah ini. Elips yang lebih kecil tidak tumpang tindih dengan tubuh-jangan melakukan apapun dengannya. Pilih bentuk tubuh lagi dan buat salinan lain di depan (Control-C, Control-F). Simpan dan pilih, sambil menahan tombol Shift, pilih oval tumpang tindih yang baru. Di Pathfinder, tekan tombol Intersect. .
5. Buat Sayap
Langkah 1
Buat titik jangkar kiri elips yang baru dibuat tajam dengan menggunakan Convert Anchor Point Tool (Shift-C). Lalu pindahkan titik jangkar atas dan bawah ke kanan. Kita baru saja membuat bentuk sayap.
Langkah 2
Buat tiga oval lagi. Ini akan mewakili bulu.
Langkah 3
Kelompokkan tiga elips yang baru saja anda buat-ini akan membantu anda untuk mengatur dengan mudah. Tekan tombol Shift dan Alt bersamaan, sedikit gerakka ke atas bentuk yang dikelompokkan. Dan anda baru saja membuat salinan elips.
Tekan Control-D beberapa kali lagi untuk mengulangi gerakan terakhir anda, sampai anda memiliki lima perangkat. Kemudian pilih keseluruhan kolom elips, tahan tombol Shift dan Alt, dan pindahkan ke kanan. Lalu Tekan Control-D sampai anda memiliki enam kolom yang saling tumpang tindih.
Langkah 4
Buka Effect > Warp > Bulge di jendela baru, sesuaikan pilihan yang bisa anda lihat di bawah ini. Jangan lupa untuk memperluasnya: Object > Expand Appearance.
Langkah 5
Tempatkan oval yang melengkung untuk efek bulu pada bentuk sayap yang kita buat.
Putar sedikit dan letakkan di atas burung gereja.
6. Buat Ekor Burung Gereja
Langkah 1
Menggunakan Ellipse Tool (L), menggambar dua elips panjang dan sempit untuk membuat ekor. Tempatkan seluruhnya seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini.
Langkah 2
Tambahkan dua elips lagi.
7. Buat Biji Pohon
Langkah 1
Untuk membuat biji pohon, mulailah dengan tiga elips.
Langkah 2
Gambarkan oval coklat di balik semua bentuk yang baru saja anda buat pada langkah sebelumnya. Atur elips coklat yang dipilih, buat salinan di bagian depan (Control-C, Control-F). Buat salinan ini lebih kecil dan lebih gelap.
Langkah 3
Dengan menggunakan Pencil Tool (N), gambarlah batang pada bagian tersebut. Sebelum menggambar batang, hapus warna fill dan atur warna stroke (sama seperti warna fill dari elips coklat pertama dari langkah sebelumnya).
Setelah anda menggambar batangnya, pada panel Stroke, buatlah stroke yang sangat tebal dan periksa Round Cap. Perluas bagian ini (Objek > Expand, OK). Tempatkan batang di bagian atas biji pohon tersebut
Langkah 4
Buat dua biji pohon tersebut lagi dengan cara menyalin dan mengaturnya dengan baik.
8. Buat Daun Pohon
Langkah 1
Pertama, kita akan membuat tangkai, vena utama pada daun tersebut. Ambil Polygon Tool dan klik pada art board anda. Buatlah 3 Sisi dengan Radius. Anda akan mendapatkan segitiga-buat ini sangat sempit dan panjang.
Langkah 2
Dengan menggunakan salinan tangkai tersebut, buat lebih banyak urat daun. Gambarlah oval di bagian atas daun dan tambahkan tiga lagi di sisi kiri daun.
Pilih tiga daun dari sisi kiri (bukan dari atas), klik-kanan mouse lalu pilih Transform > Reflect. Ini akan memunculkan jendela dialog Reflect , di mana anda harus masuk Axis Vertical, Angle 90 degrees, dan tekan Copy. Pindahkan ketiga daun baru ke kanan. Gambarkan satu lagi oval di bagian bawah.
Langkah 3
Mari selesaikan daunnya. Untuk ini, pilih tiga oval dari sisi kiri daun dan tiga oval dari sisi kanan; kelompokkan mereka bersama-sama (klik kanan > Grup). Pilih tiga tangkai dari kiri dan sisi kanan; kelompokkan semuanya bersamaan. Pilih seluruh daun dan pada panel Align (Window > Align) tekan tombol Horizontal Align Center. Lihat bagaimana sempurnanya daun kita sekarang!
Pilih pisau (semua oval tanpa vena dan tangkai) dari daun, dan pada panel Pathfinder tekan tombol Unite. Buat bagian bawah daun terlihat tajam menggunakan Convert Anchor Point Tool (Shift-C). Kelompokkan daunnya.
Langkah 4
Buat dua lembar lagi daun dengan warna fill yang berbeda.
Langkah 5
Buat komposisi yang bagus dari biji pohon dan dedaunan.
9. Kombinasikan Semua Unsur Bersamaan dan Buat Latar Belakang
Langkah 1
Kombinasikan semuanya.
Langkah 2
Mari ciptakan latar belakang untuk menahan elemen secara menyeluruh. Tempatkan lingkaran krim ringan di belakang.
Langkah 3
Pada langkah ini, anda bisa mengatur dengan baik biji-bijian dan membuat lingkaran latar belakang.
Langkah 4
Untuk menyelesaikan latar belakang, gambar persegi dengan lebar dan tinggi 600 px. Oleskan gradien radial dari kuning ke kuning muda.
Langkah 5
Tempatkan latar belakang persegi ini di belakang (Control-X, Control-B) semua yang anda buat sebelumnya. Itu dia!
Kesimpulan
Burung gereja kita sudah siap! Bukankah itu menggemaskan? Terima kasih banyak atas kesabaran anda saat menjalani seluruh proses ini dan mendapatkan pencapaian hasil yang bagus. Burung gereja kita akan menikmati musim gugur sesuai yang kalian inginkan.
